Serba Serbi Persalinan Caesar
http://www.infobunda.com/pages/articles/artikelshow.php?id=128&catid=4
Siapa yang tak khawatir kalau harus melakukan operasi. Begitu pula yang dirasakan ibu hamil yang akan melahirkan. Karena berbagai alasan, seorang ibu harus melewati proses bedah caesar untuk persalinan buah hatinya. Operasi caesar yaitu suatu tindakan melahirkan bayi melalui perut. Dengan kata lain, proses melahirkan bayi ini tidak melalui jalan lahir biasa (vagina).Tetapi, ini harus dilakukan berdasarkan adanya indikasi medis. Semua indikasi tersebut berdasarkan keadaan medis dari ibu atau bayi yang memerlukan tindakan melahirkan secara caesar, tetapi terkadang caesar dilakukan atas dasar permintaan dari sang ibu yang takut melahirkan secara normal/alami.
Berikut ini ada beberapa alasan mengapa operasi caesar harus dilakukan:
==========================
Komentar Abank Juki:
Banyak ibu yang meninggal pasca melahirkan karena tidak mempertimbangkan beberapa aspek. Konsultasikan dengan dokter atau bidan mengenai proses melahirkan yang sebaiknya anda tempuh: NORMAL atau dengan OPERASI CAESAR. Hindari kematian ibu dengan memilih cara melahirkan yang tepat.
http://www.infobunda.com/pages/articles/artikelshow.php?id=128&catid=4
Siapa yang tak khawatir kalau harus melakukan operasi. Begitu pula yang dirasakan ibu hamil yang akan melahirkan. Karena berbagai alasan, seorang ibu harus melewati proses bedah caesar untuk persalinan buah hatinya. Operasi caesar yaitu suatu tindakan melahirkan bayi melalui perut. Dengan kata lain, proses melahirkan bayi ini tidak melalui jalan lahir biasa (vagina).Tetapi, ini harus dilakukan berdasarkan adanya indikasi medis. Semua indikasi tersebut berdasarkan keadaan medis dari ibu atau bayi yang memerlukan tindakan melahirkan secara caesar, tetapi terkadang caesar dilakukan atas dasar permintaan dari sang ibu yang takut melahirkan secara normal/alami.
Berikut ini ada beberapa alasan mengapa operasi caesar harus dilakukan:
- Plasenta previa (ari-ari menutupi jalan lahir).
- Bayi besar (tidak sesuai ukuran panggul).
- Letak bayi melintang (sungsang).
- Karena gawat janin. Ciri-cirinya, denyut jantung lemah, kondisi bayi tidak baik karena kelamaan di dalam, air ketuban habis atau trauma karena proses persalinan yang lama, sementara pembukaan tak maju-maju.
- CPD atau Cephalo Pelvic Disproportion (proporsi panggul dan kepala bayi yang tidak pas, sehingga persalinan macet).
- Terjadi kegawatan pada bayi, misalnya kekurangan oksigen.
- Fungsi plasenta yang tidak terlalu bagus karena lewat batas waktu atau ada penyakit tertentu.
- Kepala bayi jauh lebih besar dari ukuran normal (hidrosefalus).
- Fetal distres (detak jantung janin melambat).
- Masalah kesehatan ibu yang mengharuskan operasi caesar.
- Herpes genital, ruam kulit yang disebabkan oleh virus yang menyerang alat kelamin.
- Hipertensi (penyakit tekanan darah tinggi).
- AIDS atau Acquired Immune Deficiency Syndrome.
==========================
Komentar Abank Juki:
Banyak ibu yang meninggal pasca melahirkan karena tidak mempertimbangkan beberapa aspek. Konsultasikan dengan dokter atau bidan mengenai proses melahirkan yang sebaiknya anda tempuh: NORMAL atau dengan OPERASI CAESAR. Hindari kematian ibu dengan memilih cara melahirkan yang tepat.